KOTAWARINGIN TIMUR - Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak khususnya kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang tidak begitu lama lagi akan dilaksanakan, tepatnya 27 November 2024 bulan ini.
Nusantara Political Resech Consulting Kalimantan Tengah - Selatan (NPRC Kalteng-Sel), menilai pasangan calon bupati dan wakil bupati Kotim, Sanidin dan Siyono dengan nomor urut 2 ini, berpeluang besar dalam konstelasi politik pilkada Kotim tahun 2024.
Baca juga:
PSI : 6 Dosa Besar Sistem Zonasi PPDB
|
"Berpeluang nya pasangan ini dikarena kan adanya penomena perubahan yang digaungkan dalam programnya, " kata Windu Sokmono menyampaikan melalui telepon kepada media ini, Rabu (13/11).
Windu Sokmono kepala koordinator NPRC Kalteng-Sel, hasil pengamatan dan riset dibeberapa tempat, dengan sample dipusat kecamatan yang tersebar di Kabupaten Kotim.
Melalui tim NPRC, Windu Sokmono menguraikan akan berpeluangnya Sanidin - Siyono dalam Pilkada Kotim 2024 ini, dengan antusiasnya pemilih dengan program-program yang akan dilaksanakan nantinya apabila pasangan ini terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur masa bakti 2024-2029.
Selain itu juga, sosok yang menjadi kekuatan dalam pasangan ini selain Sanidin seorang tokoh masyarakat setempat dan politikus partai Gerindra Kotim.
Siyono memiliki kemistry dari pemilih-pemilih baru meliputi warga pendatang dari program transmigrasi, yang menetap di daerah Kecamatan Parenggean dan sekitarnya.
"Sosok Siyono sebagai calon wakil bupati Kotim, mantan Camat Parenggean yang memiliki karier lama di pemerintahan ini, memiliki kans sendiri masanya, " sebut nya.
Sebagai seorang mantan kepala daerah di kecamatan Parenggean kabupaten Kotim. Pasangan ini tentunya berpeluang besar dalam pilkada Kotim, untuk bisa dipilih masyarakatnya.
Ditambahkannya juga, selain itu Elektabilitas pasangan ini semakin naik diatas rata-rata pasangan lainnya tidak terkecuali pasangan Petahana yang ikut serta dalam pilkada tersebut.
Baca juga:
Anies Bakal Melanjutkan IKN?
|
Faktor lainnya juga, partai pendukung tentu memiliki pengaruh besar dalam kemenangan pasangan dalam pilkada Kotim.
"Pasangan Sanidin Siyono didukung partai besar, Partai Golkar, Gerindra, PKS dan beberapa partai pengusung, " tutup Windu. (//)